Mereka mengatakan anak-anak tukang sepatu bertelanjang kaki, tetapi harus anak-anak mak comblang pergi piatu? Setelah ayah duda mereka pindah ke sebuah kota baru dan membuat sebuah bisnis jodoh terkomputerisasi, dua gadis berangkat untuk mencari ibu tiri. Mereka membuat aplikasi kencan di komputer perusahaan baginya. Kemudian mereka menyisihkan melalui semua pelamar perempuan yang baru ke tangan memilih wanita yang sempurna untuk dia dan memaksa komputer untuk mencocokkan mereka. Mereka tidak tahu wanita mereka memilih adalah pemilik layanan perjodohan kuno di kota yang berencana untuk membuktikan pencocokan komputer tidak kompeten.